Dukung Mitigasi Perubahan Iklim, Pemkab Sumenep Tanam Ribuan Bibit Pohon di TPA Tanonggul

  • Whatsapp

Sumenep, Jatim|suaranasionalnews.co.id Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Bersama Medco Energi Madura, pemerintah menanam ribuan bibit pohon di kawasan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Tanonggul, Desa Torbang, Kecamatan Batuan, Selasa (02/12/2025).

Bacaan Lainnya

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyatakan bahwa kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam memperluas ruang terbuka hijau sekaligus mendukung upaya mitigasi perubahan iklim.

“Pembangunan lingkungan berkelanjutan adalah investasi jangka panjang. Penanaman pohon ini merupakan tindakan konkret untuk menjaga kualitas lingkungan yang memiliki peran strategis sebagai penyangga ekosistem dan ruang publik hijau,” ujarnya di sela penanaman bibit pohon di Hutan Kota.

Bupati menegaskan bahwa bibit pohon yang ditanam bukan hanya memberikan dampak ekologis jangka pendek, tetapi menjadi aset penting bagi generasi mendatang.

“Kegiatan ini bukan seremonial. Menanam pohon berarti menanam masa depan daerah, sekaligus memperkuat fungsi hutan kota sebagai paru-paru yang menjaga kualitas udara,” tegasnya.

Selain mampu menyerap emisi karbon dan menjaga keseimbangan ekosistem, pohon-pohon tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan ketahanan lingkungan dari ancaman perubahan iklim.

“Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti pada penanaman saja, tetapi dilanjutkan dengan perawatan yang optimal agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” tambah Bupati.

Ia juga menyampaikan bahwa Pemkab Sumenep berkomitmen memperluas gerakan penghijauan ke wilayah lain, terutama kawasan yang rawan kekeringan dan minim tutupan hijau.

“Kami ingin program ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang untuk menciptakan lingkungan yang lebih asri, sehat, dan berkelanjutan,” jelasnya.

Sementara itu, Plt Kepala DLH Sumenep, Anwar Syahroni, menjelaskan bahwa penanaman ini merupakan bagian dari program CSR Medco Energi Madura senilai Rp100 juta, berupa 1.300 bibit pohon.

Bibit tersebut terdiri dari akasia (175 pohon), sukun (250), gayam (250), mahoni (250), dan matoa (275 pohon).

“Kegiatan ini diharapkan mampu memperluas cakupan ruang hijau serta meningkatkan kualitas lingkungan di tengah perkembangan kawasan perkotaan,” pungkasnya. (Tiem)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan