Tegas, Presma Uniba Madura Tepis Isu Duit Rp20 juta dari Paslon 

  • Whatsapp

SUMENEP – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Bahaudin (Uniba) Madura, Jawa Timur, menggelar bedah buku “Demi Kaum Muda” karya Achmad Fauzi Wongsojudo.

Acara ini menjadi wadah bagi mahasiswa Sumenep untuk menginspirasi kreativitas dan semangat berjuang tanpa kenal lelah.

Bacaan Lainnya

Hal itu diungkapkan oleh Presiden Mahasiswa Uniba Madura, Obaidillah. Dia menekankan pentingnya refleksi bagi kaum muda, dengan mengutip pernyataan penulis bahwa “capek boleh, menyerah jangan.”

Ia menilai isi buku sangat relevan untuk membentuk karakter tangguh di kalangan mahasiswa.

“Kita terinspirasi atas pesan penulis tentang kata itu. Apalagi perjalanan kita sebagai pemuda sangat panjang,” ungkapnya, Selasa (29/10/2024).

Ia memastikan bahwa acara ini murni merupakan inisiatif Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) tanpa campur tangan pihak luar.

Obaidillah juga menanggapi isu negatif mengenai dugaan penerimaan fulus sebesar Rp 20 juta untuk acara tersebut.

Pihaknya menegaskan bahwa kegiatan tersebut berlandaskan prinsip gerakan organik.

Rektor Uniba, Prof. Dr. Rachmad Hidayat, menambahkan bahwa kehadiran Achmad Fauzi sebagai penulis bukan sebagai calon bupati, meskipun ia sedang dalam tahap pencalonan.

Rektor mengapresiasi perjalanan hidup Fauzi yang penuh tantangan dan menilai kisahnya patut dicontoh oleh generasi milenial (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *