Dalam Waktu Dekat, Mutiara Tirta Digadangkan Berhadapan Dengan APH

  • Whatsapp

Sumenep – Wisata kolam renang Mutiara Tirta yang terletak di Kelurahan Pajagalan, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, yang viral lantaran dikeluhkan masyarakat kini akan dilaporkan ke Polisi.

Pasalnya, kolam renang umum ini diduga tidak mengantongi izin Surat Izin Pengusahaan Air Tanah.

Bacaan Lainnya

Padahal SIPA wajib untuk dipenuhi oleh setiap perusahaan yang ingin memanfaatkan sumber air tanah secara komersil.

Surat Izin Pengusahaan Air Tanah harus dipenuhi apabila ingin mempergunakan sumber daya air yang berlebihan.

Seba jika tidak, penggunaan air tanah skala besar tanpa ada pengawasan dari pihak yang berwenang dapat memicu terjadinya kerusakan lingkungan.

Ketika dikonfirmasi wartawan mengenai ijin yang dimaksud, pihak pengelola Kolam Renang Mutiara Tirta Sumenep mengklaim bahwa ijinnya insyaAllah ada.

“InsyaAllah ada,” jawab salah satu pihak pengelola seraya kebingungan.

Saat disinggung terkait pembuktian ijin SIPA yang dimaksud, pihak pengelola langsung mematikan telepon WhatsApp-nya kemudian memblokir.

Sebagai informasi, perusahaan yang akan memanfaatkan air tanah secara berlebihan harus terlebih dahulu mengajukan izinnya ke Dinas Perizinan Sumber Daya Air Provinsi setempat.

Apabila dibisniskan tanpa punya izin penggunaan air tanah, maka perusahaan tersebut terancam pidana denda maksimal 5 miliar rupiah sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Cipta Kerja nomor 11 tahun 2020.

“Insyaallah secepatnya akan kami laporkan ke Polres Sumenep,” tegas warga Sumenep inisial D.

Sebelumnya diberitakan, HF Warga Sumenep datang ke kolam renang Mutiara Tirta yang terletak di Jl Dr Wahidin Kelurahan Pajagalan Sumenep sekira pukul 07.30 WIB ( 11/02/25)

Sebelum masuk ke kolam renang Mutiara Tirta, HF jauh hari memesan Lima tiket buat keluarganya, kemudian masuk ke loket pengecekan tiket.

Namun saat dilakukan pengecekan tiket, ini tiketnya sudah tidak berlaku harus beli lagi.

“Ini tiketnya tidak berlaku,” ujar seorang petugas tiket kolam renang Mutiara Tirta.

Hal sontak membuat kaget pengunjung asal Sumenep tersebut, karena merasa pengalaman ini baru terjadi dan merasa dirugikan saat liburan bersama anaknya pasalnya tiket yang sudah dibeli tidak berlaku padahal tiket tersebut tidak ada masa belakunya.

Situasi tersebut juga membuat sejumlah pengunjung mengurungkan niatnya.

Saat di konfirmasi melalui nomer telepon Whats app Owner Mutiara Tirta mengatakan bahwa pihaknya belum tau dan akan kroscek dahulu pada stafnya, bahkan saat ditanya terkait perizinan usaha ataupun pengelolaan air tanah, yang bersangkutan hanya mengatakan insyaallah ada dengan nada kebingungan tanpa memberikan bukti yang jelas ( NDy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan