Sumenep, Jatim|suaranasionalnews.co.id –Menindaklanjuti pemberitaan sebelumnya, terkait beralih fungsinya sebidang tanah yang awalnya tercatat sebagai Aset Desa Bragung, Kecamatan Guluk-Guluk, berubah menjadi lahan pabrik/gudang rokok dan sejumlah pertokoan dengan status kepemilikannya bukan lagi milik Pemdes Bragung.
Dari hasil penelusuran tim media ini, aset desa tersebut kini sudah menjadi milik perorangan, dibuktikan dengan telah terbitnya sertifikat tanah yang sah, atas dasar telah terjadi proses jual beli.
“Dulu itu tanah percaton desa, tapi sekarang kok sudah jadi milik pribadi dan berdiri bangunan. Katanya sudah bersertifikat dan ada transaksi jual beli,” ungkap salah seorang warga sekitar lokasi.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sumenep, Anwar Syahroni Yusuf, Ap, M. Si, mengaku kaget dan baru mengetahui tentang permasalahan tersebut. Menurutnya, tidak ada laporan atau pemberitahuan dari pihak manapun, baik dari Pemdes Bragung ataupun Kecamatan setempat, tentang jual beli atau tukar guling tanah aset desa.
Menurutnya lagi, proses tukar guling ataupun jual beli aset Pemdes tidaklah sederhana. Ada mekanisme yang mengaturnya, terkait administrasi dan lain sebagainya.
“Kita baru denger tentang masalah aset desa di Bragung. Tidak ada laporan adanya perubahan atau jual beli pada tanah kas desa Bragung,” ujarnya.
Dalam waktu dekat, dirinya akan lakukan koordinasi dengan pihak Pemdes ( lama dan sekarang ) dan Kecamatan setempat untuk dimintai klarifikasi. Akan turun ke lapangan guna memeriksa, memastikan bahwa bangunan pabrik/gudang benar berdiri di lahan milik Pemdes Bragung.
“Untuk langkah awal kita harus pastikan, apa benar lahan yang kini ditempati pabrik/gudang, dulunya tercatat sebagai Tanah Kas Desa, selanjutnya baru dipertanyakan tentang dasar perubahan status kepemilikannya,” terangnya.
Ditegaskan lagi olehnya, jikalau benar tanah kas desa diperjualbelikan. Pihaknya akan menindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku.
“Kalau memang tanah kas desa itu diperjualbelikan atau dipergunakan secara pribadi, saya pastikan akan kami tindak lanjuti sesuai prosedur yang berlaku,” tandasnya. (Tiem)