SUMENEP – Program Desa Manunggal Air Kodim 0827/Sumenep bersama Pemerintah Kabupaten Sumenep kembali menunjukkan progres signifikan.
Pada Rabu (10/12) kemarin, tim melakukan pendampingan kegiatan pengeboran sumber air di Dusun Tanggulun, Desa Montorna, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.
Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB tersebut dihadiri oleh Babinsa Ramil 0827/11 Pasongsongan Sertu Dadang Sulistyo, tukang bor Atif, serta warga setempat, termasuk Khotib.
Proses pengeboran kali ini menjadi krusial karena ditujukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi 300 KK atau sekitar 650 jiwa di wilayah tersebut.
Hingga hari ini, pengeboran telah mencapai kedalaman 80 meter, dan hasil uji coba nonstop sejak Rabu (10/12) pukul 17.00 WIB menunjukkan debit air yang jernih, stabil, dan melimpah. Uji coba dilakukan menggunakan pompa sibel 0,75 HP milik warga.
Danramil 0827/11 Pasongsongan, Kapten Cke Achmad Suyanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bukti komitmen TNI dalam mendukung kebutuhan dasar masyarakat, terutama di daerah yang masih kesulitan mendapatkan akses air bersih.
“Air bersih adalah kebutuhan utama. Kami ingin memastikan warga Desa Montorna mendapatkan akses yang layak dan berkelanjutan. Progres pengeboran hari ini sangat menggembirakan,” ujarnya saat dikonfirmasi. Kamis (11/12/2025).
Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan uji coba debit air memberikan harapan baru bagi warga yang selama ini mengandalkan sumber air terbatas.
“Melihat air keluar jernih dan terus mengalir sejak semalam, ini menjadi kabar baik bagi semua. Semoga instalasi selanjutnya juga berjalan lancar sehingga warga bisa segera memanfaatkannya,” pungkas Danramil Pasongsongan.
Untuk tahap berikutnya, tim akan melanjutkan pemasangan pompa sibel baru dan melakukan uji kekuatan debit air. Langkah ini penting untuk memastikan aliran air mampu memenuhi kebutuhan harian masyarakat secara optimal.
Program Desa Manunggal Air diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga menjadi upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan warga Desa Montorna.
Dengan dukungan berbagai pihak, kegiatan ini menunjukkan bagaimana kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat mampu memberikan dampak nyata di lapangan.







